InfoPGRI, Bogor – Ketua PGRI Kabupaten Bogor, Amsohi S.Pd.M.M. menuturkan pentingnya berita berbasis digital di era 4.0. Hal ini diungkapkan beliau dalam workshop Digitalisasi Informasi PGRI pada hari Senin, 4 Oktober 2021 di Aula PGRI. Perhelatan dilakukan secara luring menghadirkan seksi bidang komunikasi dan informasi dan sekretaris cabang. Hasil dari workshop diharapkan menjaring bibit-bibit jurnalis yang mampu membuat straight news untuk dipublikasikan secara online.
Pernyataan serupa disampaikan juga oleh Sekbid Kominfo Dr. H.Bambang Supriyadi, M.Pd. Melalui workshop ini, ia berharap PGRI terus bergerak mentransformasi sektor informasi berbasis digital sehingga dapat diakses oleh siapa pun, kapan pun, dan memiliki nilai-nilai up to date positif.
Kegiatan workshop menghadirkan dua pembicara Fajar Sidiq Setiawan, M.Pd. dan Titik suryani, S.Pd. Terdapat tiga agenda yang menjadi sasaran kegiatan. Selain pelatihan membuat straight news, peserta juga dibekali materi teknis pembuatan video dan optimalisasi media sosial sebagai syiar kegiatan PGRI di cabang-cabang
Dalam pemaparan materi 5 Tips Meramu Straight News, Titik Suryani menekankan pentingnya berita aktual sebagai salah satu kebutuhan informasi kekinian. Pembaca era gawai masa kini perlu disuguhkan berita terbaru bebas hoax. Apalagi jika info tersebut berkaitan dengan ranah pendidikan dan kegiatan PGRI.
Lebih lanjut, pembicara mengungkapkan pelatihan penulisan straight news diadakan karena kegiatan PGRI sejauh ini belum banyak terekspos. Sehingga hal ini menjadi tanda tanya besar bagi anggota PGRI. Apa kontribusi PGRI bagi guru dan masyarakat? Semua anggota PGRI berhak mengetahui apa saja yang telah, sedang, dan akan dilangsungkan oleh PGRI. Dengan straight news, peristiwa atau pun kejadian di berbagai cabang dapat diketahui oleh semua anggota PGRI bahkan masyarakat umum.
Sekbid Kominfo PGRI Kab.Bogor sejauh ini telah bergerak mengembangkan layanan pemenuhan informasi yang dapat diakses melalui website resmi pgribogorkab.or.id dan chanel Youtube. Sayangnya, ketersediaan sumber daya manusia yang menyediakan sumber berita masih kurang. Hal ini mengakibatkan informasi yang tersedia masih bersifat sentral. Berpusat pada kegiatan yang dilakukan PGRI kabupaten saja. Untuk itu dibutuhkan sinergi antar sekbid kominfo dan sekretaris di tiap cabang untuk memberikan berita aktual berupa straight news kekinian atau terbaru.
Ke depan, Amsohi berharap peserta workshop dapat menerapkan hasil pelatihan berupa keterampilan membuat straight news kegiatan PGRI di setiap cabang. Info terbaru dari setiap cabang dapat menjadi sumber referensi bagi cabang lain yang dapat diunggah dan diakses melalui website resmi pgribogorkab.or.id. Website PGRI digagas sebagai sarana syiar positif untuk membangun koneksi antar cabang. Untuk itu dibutuhkan sinergi antar cabang dan kabupaten agar pelayanan informasi selalu up to date. (Tikom)